Bandar Lampung,– INFONUSANTARA.co.id.–
Lagi-lagi, pembangunan drainase / talud di Jln.PB marga LK.I kelurahan Sukadanaham kecamatan Tanjung Karang Barat, Bandar Lampung diduga dikorupsi. Kamis, (5/01/2023).
Berdasarkan Investigasi awak media di Lapangan, telah di temukan banyak sekali kejanggalan dalam pembangunan drainase / talud tersebut, seperti talud yang lama tidak di bongkar hanya di plaster semen dan di poles dengan semen saja, belum lagi pengerjaan talud tersebut putus-putus ada yang baru dan ada yang lama, sangat jelas sekali kerjaannya nggak beres .” Ujar sumber setempat.
Kemudian adukan semen dan pasirnya tidak seimbang terliat sekali bayak pasirnya, baik pembuatan taludnya maupun pembuatan Lantai bawah talud, sangat banyak pasirnya sehingga masih dalam pekerjaan saja sudah mulai rontok dan hancur, karena kwalitasnya kurang baik sehingga kekuatannya di ragukan.” Ucapnya.
Padahal anggarannya tidak tanggung-tanggung sebesar Rp. 555.542.009.00. dengan nilai yang begitu besar, namun pekerjaannya seperti itu tidak sesuai dengan anggarannya, diduga karena pihak dari rekanan kontraktornya yang mencari keuntungan yang lebih besar sehingga tidak memikirkan mutu dan kualitas yang baik, dan juga pekerjaan tersebut diduga tidak sesuai Bestek/rap, kemudian pembuatan talud tersebut, dikerjakan oleh CV. BENING CONSTRUKSI, dan sumber dana : APBDP. tahun 2022 .yang lalu namun kini masih di kerjakan karena ada perpanjangan waktu. Kata tukang yang bekerja di Lokasi proyek tersebut.
Sementara di Lokasi pekerjaan tidak di temui rekanan kontraktornya, dan pengawasnya, bagaimana mungkin hasil pekerjaannya akan baik kwalitasnya kalau minim dari pengawasan.” Ujarnya.
Warga masyarakat setempat meminta kepada pemerintah terkait / Aparat Penegak Hukum (APH) Agar dapat turun kelapangan mengecik kondisi proyek tersebut. (Tim/Safran).
